Namun demikian, menurut siswi yang duduk di bangku kelas 12 salah satu SMA Lakbok ini, tingkat kesulitannya tidak terlalu signifikan.
“Tidak terlalu sulit sih, yang sulitnya itu karena banyaknya calon. Jadi bingung, mana yang harus saya pilih,” katanya.
“Kalau untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden tidak sulit, gampang,” tambahnya.
Sementara Arsita Dewi pemilih lainnya, mengaku tidak mengalami kesulitan saat melakukan pencoblosan surat suara dalam simulasi.
“Alhamdulillah tidak sulit, saya mengerti semuanya,” ucapnya singkat. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi