Ciamis, galuh.id – Puluhan warga Cibitung kembali melakukan aksi protes terhadap pemberlakuan one way di Jalan Murod Idrus, Jum’at (25/01/2019). Warga membentangkan kain putih dengan bertuliskan “KAMI TOLAK ONE WAY MENYENGSARAKAN WARGA” serta membubuhkan tanda tangan di kain putih sebagai bentuk penolakan.
Warga dari Cibitung dalam aksinya berjalan kaki bersama menuju pertigaan pajagalan sambil meneriakkan penolakan terhadap one way.
“Kami juga menyembelih ayam yang darahnya dicecerkan ke kain putih ini sebagai bentuk one way telah membunuh kami pelan-pelan sebagai warga yang terkena dampak one way,” kata Daud, salah seorang warga Cibitung yang melakukan aksi protes.
Daud meminta kebijakan one way dikaji ulang, karena dinilai menyengsarakan warga, “apalagi kami di sini warga banyak yang berdagang di sepanjang Jalan Murod Idrus saat ini jadi sepi,” kata Daud.
Menurut Daud pusat kemacetan di Jalan Rumah Sakit sampai Jalan Murod Idrus tersebut ada di depan gardu PLN dan di depan pasar subuh, sehingga yang harus dilakukan, kata Daud adalah ketegasan petugas untuk mengatur masalah parkir yang dilakukan secara sembarangan.
Selain itu warga Cibitung juga meminta Pemerintah Kabupaten Ciamis untuk segera membangun fasilitas parkir yang bisa menampung kendaraan para pengunjung rumah sakit dan pengunjung Pasar Ciamis.
“Kami sebagai warga Cibitung berharap segera cabut kebijakan satu jalur (one way) di sepanjang Jalan Murod Idrus supaya usaha warga bisa ramai kembali,” pungkas Daud.
(Arul)
