Ciamis, galuh.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Rancah Kabupaten Ciamis pada Minggu (24/11/2024) pukul 19.15 WIB mengakibatkan tanah longsor di Dusun Sukamulya, Desa Karangpari.
Longsor terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi dan kondisi tanah yang labil, sehingga tebing di belakang rumah warga mengalami pergerakan.
Kepala Pelaksana BPBD Ciamis, Ani Supiani, mengungkapkan longsor berdampak pada rumah milik Kurman, yang penghuninya satu keluarga dengan empat jiwa.
Material longsor mengenai dinding dan beberapa bagian atap rumah, menyebabkan kerusakan ringan.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun pemilik rumah sementara mengungsi ke rumah saudaranya,” jelas Ani.
Tim BPBD Kabupaten Ciamis bersama aparat desa telah melakukan penanganan awal, termasuk koordinasi dan distribusi bantuan logistik.
“Kami telah menyalurkan bantuan berupa sembako, selimut, karung, dan mie instan. Selain itu, warga setempat bergotong royong membersihkan sebagian material longsor. Penanganan lanjutan akan dilakukan esok hari,” tambahnya.
Baca Juga: Ciamis Borong Delapan Penghargaan BBPMP Jabar Awards 2024
Sementara itu, kebutuhan mendesak seperti tambahan logistik belum teridentifikasi, mengingat lokasi terdampak baru dalam tahap awal penanganan.
“Kami terus memantau kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan pihak desa untuk memastikan kebutuhan warga terdampak terpenuhi,” kata Ani.
Material longsor sebagian besar sudah dibersihkan, namun BPBD mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan mengingat kondisi tanah yang masih labil.
Petugas yang terlibat dalam penanganan longsor di Karangpari ini meliputi Kabid Kedaruratan dan Logistik, Memet Hikmat.
Kemudian juga tim dari Pusdalops PB, termasuk Nurjamal, Taufik, dan Isal Nurhidayatulloh.
BPBD Ciamis mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama selama musim penghujan. (GaluhID/Tegar)
Editor: Evi