Berita Ciamis, galuh.id – Malang menimpa Sapria (60), warga RT 005, RW 008, Dusun Pangrumasan, Desa Cileungsir, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Pasalnya rumah warga Rancah ini terbakar habis hingga rata dengan tanah, Rabu (9/9/2020).
Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Awalnya Sapria tengah berada di dapur tetangganya. Saat itu, ia mencium bau asap. Ketika keluar, terlihat api sudah membubung tinggi dari atap rumahnya.
Panik, sontak Sapria berteriak minta tolong kepada warga lainnya. Warga yang berdatangan bahu membahu berusaha memadamkan api.
Sayangnya api sudah terlanjur besar, bahan mudah terbakar, dan ditambah angin kencang. Rumah Sapria tidak bisa diselamatkan. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta.
Herman (65) saksi di tempat kejadian menuturkan, ia mendengar teriakan minta tolong dari korban. Lantas Herman menuju sumber suara.
“Denger ada yang minta tolong, saat keluar api sudah keluar dari atap rumah. Rumahnya juga sudah setengah terbakar,” katanya.
Warga juga menghubungi kepolisian dan Koramil. Termasuk juga menghubungi Pemadam Kebakaran. Namun rumah warga Rancah yang terbakar ini sudah rata dengan tanah.
“Tadi juga, warga sudah berusaha memadamkan api, adanya dengan alat-alat yang sederhana. Api Alhamdulillah padam, jadi tidak sampai merembet ke rumah di sebelahnya,” kata Herman.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Hanya saja kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Saat ini korban mengungsi ke rumah tetangganya. Korban juga membutuhkan terpal, pakaian, dan makanan. (GaluhID/Ndu)