Galuh.id– Kepala Witan Sulaeman tampak masih dibalut perban ketika tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Sabtu (11/5/2024).
Penyebab cedera di kepala sang pemain karena terluka saat berduel dengan saat berduel dengan Issiaga Camara, pemain Guinea di pertandingan play-off Olimpiade 2024 di Paris.
Pertandingan melawan Guinea tersebut berlangsung di Stadion Center National Du Football, Paris, pada Kamis (9/5/2024).
Setelah pertandingan, Witan Sulaeman langsung menjalani perawatan medis intensif.
Pemain yang berjuluk Baby Shark tersebut harus menerima lima jahitan karena luka di bagian kepalanya.
Saat ini, meskipun kondisinya masih perlu pemulihan lebih lanjut, Witan Sulaeman mengaku merasa sehat.
“Kemarin setelah pertandingan langsung mendapat lima jahitan dan masih belum kering kata dokternya. Tunggu empat harian (untuk bisa menerima tindakan lagi),” jelas Witan.
Perjalanan Timnas Indonesia U-23 Menuju Olimpiade Paris 2024
Kekalahan 1-0 dari Guinea menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia U-23 yang bermimpi tampil di Olimpiade 2024.
Tim tersebut harus melewati pertandingan play-off kontra Guinea setelah keluar sebagai peringkat keempat pada Piala Asia U-23 2024 di Qatar.
Pada perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia U-23 kalah dengan skor 2-1 dari Irak.
Baca juga: Timnas U-23 Gagal Olimpiade Paris 2024, Ini Kata Marselino Ferdinan
Irak berhak mendapatkan tiket Olimpiade Paris 2024 bersama Jepang dan Uzbekistan, yang lebih dulu memastikan tempat.
Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan dengan skor 1-0.
Witan Sulaeman menyadari bahwa Timnas Indonesia U-23 sempat dianggap remeh di Piala Asia U-23 2024.
Namun, ia menegaskan banyak pelajaran berharga dari turnamen tersebut.
“Banyak hal pelajaran yang kita ambil, karena juga kan kita kumpul sangat lama terus udah satu bulan juga. Kita yang dianggap sebelah mata akhirnya kita bisa sampai di semifinal,” jelas Witan.
Witan Sulaeman juga menambahkan kualitas Timnas Indonesia terus meningkat, dan ia berharap bahwa sepak bola Indonesia akan terus berkembang.
“Pastinya Timnas kita mulai berkembang, kami juga pemain berharap sepakbola Indonesia berkembang dan bisa lebih berkembang lagi juga,” tutur Witan. (GaluhID/Dianti)
. ){kind=link}