Menurutnya, sinergitas seluruh elemen TNI, Polri, ormas, LSM, OKP dan masyarakat dapat mencegah terjadinya konflik sosial.
“Mari kita sambut Pemilu 2024 dengan sukacita tanpa gontok-gontokan hingga menimbulkan konflik, semua pihak harus berperan menciptakan suasana yang damai,” tandasnya.
Koordinasi Cegah Konflik Jelang Pemilu 2024
Sementara itu, Dandim 0613 Ciamis Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi mengatakan, konflik sudah terjadi sejak adanya manusia.
Konflik bisa terjadi akibat adanya perbedaan pendapat dan benturan dari sara hingga politik.
Wahyu menerangkan, Jawa Barat menempati posisi ke 7 dari 10 provinsi di Indonesia yang rawan terjadi konflik.
Menurutnya, konflik horizontal bisa diantisipasi bila seluruh pihak sinergi dan saling menghargai perbedaan pendapat serta pilihan.
“Konflik tidak bisa terhindarkan, namun ada cara untuk mencegah dan menekannya dengan saling berkomunikasi, koordinasi dan mediasi,” ujar Wahyu.