Berita Ciamis, galuh.id – Sebanyak 208 peserta didik SMA Informatika Ciamis menjalankan agenda rutin tahunan PAKK (Program Aplikasi Keinformatikaan dan Kewirausahaan).
Kegiatan tersebut dalam rangka mempersiapkan tenaga – tenaga terampil serta mengasah peserta didik sebelum terjun ke dunia kerja.
Ketua Pelaksana PAKK SMA Informatika Ciamis, Nanang Najamudin mengatakan, pentingnya PAKK bagi peserta didik, yaitu sebagai ajang untuk mempraktekan ilmu yang dia peroleh di sekolah.
”Selain itu, PAKK juga bisa menjadi sebagai sebuah pengalaman baru bagi mereka, sebelum terjun langsung di dunia kerja,” katanya, Senin (14/12/2020).
PAKK merupakan sebuah program dan sistem pembelajaran yang pihak sekolah lakukan di luar proses belajar mengajar. Pesertanya meliputi siswa – siswi jurusan IPA dan IPS.
“Meskipun di kita ini SMA. Tapi ada program lapangannya selama 1 bulan. Seperti di SMK. Karena di Informatika ada tambahan pembelajarannya. Yaitu tentang keinformatikaan,” jelasnya.
Sebelum turun praktek ke lapangan, imbuh dia, pihaknya membekali para siswa terlebih dahulu dengan wawasan tentang dunia usaha, keinformatikaan dan etos kerja selama 1 bulan di sekolah.
Lulusan PAKK SMA Informatika Ciamis Diserap Dunia Kerja
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Informatika Ciamis, Asep Dhana, menyampaikan ada tiga hal pegangan para siswa ketika sudah keluar dari sekolah.
Diantaranya yaitu meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi, bekerja, dan berwirausaha. Peserta didik, kata Asep Dhana, harus sudah siap dengan tiga hal itu.
Di masa pandemi Covid-19 sekarang ini, pihaknya pun berharap agar peserta didik saat di tempat pelaksanaan PAKK nanti bisa menjalankan protokol kesehatan.
”Terutama 3M. Yaitu memakai masker. Mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak,” jelasnya.
Ketua Yayasan Bina Nusantara SMA Informatika Ciamis Tatang Djauhari menambahkan, PAKK sendiri merupakan inovasi pada program basis keinformatikaan.
Dimana dalam program ini, peserta didik harus melaksanakan praktek kerja di sejumlah instansi atau perusahaan. Pihaknya berharap PAKK menjadi langkah nyata (substansial) pihak sekolah.
”Untuk membuat sistem pendidikan dan pelatihan keinformatikaan. Harapannya sistem itu bisa menghasilkan lulusan berkualitas, dan bisa langsung diserap di dunia kerja,” tuturnya. (GaluhID/Evi)