Melalui napak tilas ini, Kunto mengajak untuk sama-sama kembali menata tata krama beradab sebagai warisan leluhur.
“Mari kita sama-sama menata kembali tata krama yang beradab sebagai warisan leluhur kita,” ucapnya.
Ia juga memohon doa agar dalam menyelenggarakan pemerintahan, TNI bisa menjadi pendamping yang baik bagi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Pangdam III Siliwangi beserta seluruh jajaran dan tamu undangan melakukan tabur bunga (nyekar) di petilasan pangcalikan atau singgasana raja.
.
Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Ciamis Yana D Putra menerangkan perihal masa kejayaan Galuh pada abad yang lalu.
Menurut Yana, jauh sebelumnya, Ciamis ini namanya adalah Kabupaten Galuh. Namun kemudian terjadi perubahan nama.
Perubahan nama tersebut terjadi pada tahun 1915. Kala itu nama Kabupaten Ciamis diresmikan oleh Tumenggung Sastrawinata.
“Jadi saat itu, Tumenggung Sastrawinata resmi mengubah nama Kabupaten Galuh menjadi Kabupaten Ciamis hingga sekarang,” jelasnya. (GaluhID/Tony)
Editor : Evi