Menurut Lilis, pelaksanaan posyandu perlu dukungan inovasi-inovasi dari kader dalam mengelola posyandu tersebut di lapangan.
Baik data dindingnya selalu ada, tertib administrasi serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk anak-anak balita secara bervariasi.
“Sehingga anak-anak ini bersemangat untuk pergi posyandu”, katanya.
Pihaknya juga meminta kepedulian dari kepala desa, perangkat desa serta lembaga adat yang ada di desa dalam mendukung pelaksanaan posyandu ini. (GaluhID/Saefullah)
Editor : Evi
- Advertisement -