Menurut Setiawan, kolaborasi banyak pihak itu penting, karena untuk menentukan derajat kesehatan setidaknya ada empat faktor yang semuanya harus terpenuhi.
“Faktor pertama adalah lingkungan, ini berkaitan dengan infrastruktur. Kedua perilaku manusianya, ketiga layanan kesehatan dan keempat faktor genetik,” jelasnya.
18 Kabupaten dan Kota Sehat yang Diajukan Pemprov Jabar
Faktor lingkungan kata Setiawan, bobotnya 40 persen, faktor perilaku 30 persen, layanan kesehatan 20 persen, dan genetik 10 persen.
“Jadi jika bicara program kesehatan hanya mengandalkan layanan kesehatan saja, jelas tidak akan tercapai karena bobotnya kecil. Jadi harus rempug bareng,” ucapnya.
Oleh karena itu, Pemprov Jabar sebagai koordinator kabupaten dan kota, terus mendorong daerah itu berkolaborasi dalam pembentukan KKS, tambah dengan konsep kerja sama pentahelix.
Delapan belas kabupaten dan kota yang Pemprov Jabar usulkan menjadi KKS 2023 yakni Kota Bandung, Kabupaten Pangandaran, Kota Banjar, Kabupaten Tasik, Kabupaten Ciamis.
Kemudian Kabupaten Garut, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Purwakarta.
 Jabar (Jawa Barat) tengah mengajukan 18 Kabupaten dan Kota Sehat (KKS) ke pemerintah pusat){kind=link}