“Orang-orang di pasar mengejar, dan pelaku dapat tertangkap lalu di amuk massa,” ujar Neni.
Tidak lama kemudian, pihak kepolisian datang dan membawa pelaku ke Polsek Pataruman Kota Banjar.
“Sekarang pelaku sudah di kantor polisi,” ucapnya.
Neni pun mengaku tidak mengalami kerugian, karena pelaku hanya membawa tas yang berisikan kertas-kertas kwitansi, kartu BPJS, dan surat-surat belanja pengeluaran toko.
“Uang yang ada di dalam tas cuma Rp200 ribu, sisanya kertas-kertas belanja dan pengeluaran toko saja,” tuturnya.
Sebagai informasi, pencuri yang gagal beraksi dan babak belur karena amukan massa di pasar tradisional Kota Banjar, saat ini sudah dalam penanganan Polsek Pataruman. (GaluhID/Diana)
Editor : Evi