Namun, Denni memastikan program ini tetap akan berlanjut pada tahun 2021. Sehingga bagi yang belum berhasil lolos pada gelombang 1-11 bisa mendaftar pada gelombang berikutnya.
“Teman-teman bisa join batch (gelombang) selanjutnya di tahun depan, jadi join batch I di 2021,” ungkapnya.
Denni juga menjelaskan, jika pendaftar pada gelombang sebelumnya tidak perlu mengisi ulang data-data pendaftaran dari awal. Sebab datanya sudah tersimpan dalam database Kartu Prakerja.
Ia juga menegaskan, peserta yang sudah menerima insentif pada tahun ini, tidak bisa kembali mendapatkan dana tersebut pada tahun berikutnya. Supaya bantuan dapat tersalurkan secara merata.
Solusi Agar Lolos Menjadi Peserta Kartu Prakerja
Persiapan pendaftaran Prakerja gelombang 12 masih lama dan pemerintah belum memberikan tanggal pasti kapan akan mulainya. Namun, Anda bisa menyimak solusi berikut agar lolos menjadi penerima bantuan.
Penuhi Syarat Pendaftaran
Meski telah berulang kali mendaftar, biasanya masyarakat tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan Kartu Prakerja. Sehingga membuat mereka tidak kunjung lolos sebagai penerima bantuan.
Anda harus memenuhi persyaratan yang ada, seperti termasuk Warga Negara Indonesia (WNI), berusia minimal 18 tahun, dan tidak sedang menempuh pendidikan formal.
Selain itu pendaftar bukanlah ASN, TNI/POLRI, Perangkat Desa, atau pejabat negara. Kemudian bukanlah penerima bansos dari Kemsos, Kemendikbud, dan Kemenkop UKM.