Senada dengan Wandi, Pelatih Persikota Tangerang, Sahala Saragih juga puas karena telah dipimpin oleh perangkat pertandingan yang adil.
Sahala juga sedikit menyinggung laga pertama Bayi Ajaib saat menghadapi Farmel FC dengan mengatakan sempat “dibunuh” dalam laga perdana.
“Kita bisa membangun sepakbola yang lebih bagus dibandingkan merusak. Toh Akhirnya (yang Merusak) nggak lolos juga,” kata Sahala.
Bagi Persipa Pati, meski meraih kekalahan, mereka tetap mendapatkan tiket promosi ke Liga 2 karena menempati posisi dua klasemen grup CC.
Bagi tim asal Jawa Tengah ini perlu menunggu 71 tahun lamanya agar bisa naik kasta ke Liga 2.
Persikota Tangerang bersukaria saat menang atas Persipa Pati meski gagal meraih tiket promosi ke Liga 2 musim depan.
Bukan hanya kemenangan yang mereka rayakan, melainkan mendengar kabar Farmel FC yang tak lolos ke Liga 2 musim depan. (GaluhID/Putra)
