Kelahiran Nabi Muhammad SAW selalu dirayakan oleh semua Umat Islam dengan cara masing-masing. Tak jarang berbagai acara meriah digelar untuk menunjukan rasa bahagia atas hadirnya Nabi Muhammad SAW. Namun sudahkah kita mendengar Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW?
Nabi Muhammad SAW merupakan seorang manusia yang disiapkan Allah SWT untuk menjadi uswatun hasanan. Sesosok manusia sempurna sebagai pigur yang sangat pantas dicontoh oleh semua manusia. Hadirnya memberikan rahmatan lil alamiin.
Beliau adalah Nabi sekaligus Rasul terkahir yang tidak aka nada lagi setelahnya. Semua risalah yang menjadi syariat telah dikemas melalui mukjijatnya yaitu Al-Quran dan AL-Hadist. Kita hanya tinggal mengamalkan pedoman yang ada tanpa harus menunggu seorang Rasul lagi.
Islam adalah agama yang damai dan mendamaikan. Nabi Muhammad SAW begitu bijaksana dalam menyebarkan agama Islam. Beliau begitu menyayangi sesama manusia, tanpa memaksa dengan kasar agar orang lain bisa memeluk Islam.
Bagitu banyak hal-hal yang pantas dikagumi dari Nabi Muhammad SAW. Kehadirannya selalu memberikan keteduhan bagi siapapun yang mencintainya. Bahkan ia selalu membalas kebencian orang lain dengan kebaikan.
Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad SAW merupakan anak dari Abdullah dan Sayidati Aminah. Lahir di Mekkah tahun pertama sejak pristiwa pasukan bergajah atau yang biasa disebut Amul Fiil, pada tahun 571 kalender Romawi.
Tepat pada subuh tanggal 12 Rabiul Awal Nabi Muhammad Lahir. Maka setiap tanggal 12 Rabiul Awal tersebut selelu menjadi tanggal peringatan Maulid Nabi atau Kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW.
