Galuh.id– Justin Hubner menyampaikan sindiran tajam setelah berhasil membawa Timnas Indonesia lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Sindiran tersebut disampaikan Justin Hubner melalui akun Instagram pribadinya.
Sindiran dalam pernyataannya tersebut tertuju pada pemain-pemain keturunan Indonesia yang enggan bermain untuk Timnas Indonesia.
Namun justru melihat prestasi Skuad Garuda saat ini, para pemain keturunan menunjukan minatnya untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Isi Sindiran Justin Hubner untuk Pemain Keturunan
“Dulu tidak ada satupun yang mau bermain untuk Indonesia. Sekarang mereka melihat kami tampil baik. Dan mereka ingin bergabung. Kocak!” tulis Hubner.
Ucapan Justin Hubner seolah mempertanyakan keberadaan pemain keturunan berkualitas selama ini.
Jauh sebelum Timnas Indonesia memastikan tempat di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Memang terdapat sejumlah kabar pemain keturunan yang akan bergabung untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Pada masa kepemimpinan Mochamad Iriawan, PSSI aktif mendekati para pemain keturunan yang berkarir di Eropa untuk membela Timnas Indonesia.
Saat itu, ada empat nama yang diisukan akan memperkuat Timnas Indonesia.
Empat pemain tersebut adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers, dan Kevin Diks.
Namun, hanya dua dari mereka yang akhirnya bersedia bermain untuk Timnas Indonesia.
Dua pemain tersebut adalah Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Sedangkan nasib alih kewarganegaraan dua pemain lainnya masih belum jelas.
Setelah Sandy Walsh dan Jordi Amat bergabung, beberapa pemain keturunan lainnya akhirnya bersedia menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Baca juga: Polemik Legenda Timnas Indonesia Nonton di Tribun, PSSI Angkat Bicara
Di antaranya adalah Shayne Pattynama, Ivar Jenner, Rafael Struick, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, Justin Hubner, Thom Haye, Calvin Verdonk, dan Maarten Paes.
Meski sudah menjadi WNI, Maarten Paes belum memenuhi syarat untuk membela Timnas Indonesia karena statusnya masih berada di meja Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Meskipun demikian, kelolosan Timnas Indonesia ke ronde ketiga membuka peluang baru.
Para pemain keturunan yang bermain di klub-klub elit Eropa kini memiliki peluang lebih besar untuk membela Timnas Indonesia.
PSSI masih memiliki waktu sekitar tiga bulan untuk mencari nama-nama baru bagi Timnas Indonesia.
Yakni sebelum laga perdana ronde ketiga akan digelar pada September 2024.
Pelatih Shin Tae-yong membutuhkan pemain-pemain keturunan baru untuk memperbesar peluang Timnas Indonesia di ronde ketiga.
Pada ronde ketiga nanti, tim Merah Putih akan menghadapi banyak raksasa Asia yang rutin tampil di Piala Dunia. (GaluhID/Dianti)
