Berita Ciamis, galuh.id – Ahli Gizi Muda RSUD Ciamis, Jawa Barat, mengembangkan inovasi makanan berupa sup krim untuk membantu asupan pasien post operasi.
Ketahanan pangan merupakan agenda penting di dalam pembangunan ekonomi
Indonesia.
Hal itu menjadi faktor penting bagi negara untuk mampu mewujudkan ketahanan pangan nasional yang berbasiskan kemandirian penyediaan pangan domestik.
Pengalaman bangsa Indonesia, menunjukkan bahwa selama ini sangat tergantung pada beras sebagai pangan pokok.
Masyarakat Indonesia saat ini juga sedang disajikan dengan promosi besar-besaran pemanfaatan terigu dan produk-produk turunannya.
Dampaknya pada diversifikasi pangan yang tidak menyentuh masyarakat luas.
Dewasa ini ada kecenderungan peningkatan konsumen terhadap pangan fungsional khususnya berbahan dasar protein hewani.
Hal itu berkaitan dengan semakin meningkatnya penyakit degeneratif di seluruh dunia, dan pemberian gizi tambahan pada pasien post operasi dengan ketentuan tekstur lunak.
Sebagai pengadaptasian makan dari makanan cair ke makanan padat yang tinggi protein.
Faktor yang Mendorong Pengembangan Inovasi Sup Krim
Pangan fungsional merupakan salah satu alternatif yang digunakan untuk mencegah dan mengobati penyakit tersebut.
