Keputusan melaksanakan pertandingan tanpa penonton itu sendiri merupakan keputusan bersama dari Panpel, kedua tim dan aparat kepolisian.
Polisi Tembakkan Gas Air Mata untuk Bubarkan Pendukung PSIS
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irwan Anwar, menyebut polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan pendukung PSIS.
Pasalnya, para suporter itu nekat datang ke Stadion Jatidiri Semarang, Jumat, (17/2/2023) untuk menyaksikan pertandingan melawan Persis Solo.
“Bahkan saat massa mulai melempari petugas, kami sudah peringatkan secara lisan untuk membubarkan diri,” ucapnya.
Irwan Anwar juga menjelaskan kericuhan antara polisi dan pendukung PSIS, terjadi di luar Pintu Gerbang Stadion Jatidiri.
Menurutnya, massa memaksa masuk ke dalam stadion untuk menyaksikan pertandingan yang berlangsung tanpa penonton tersebut.