Ciamis, galuh.id – Bencana tanah longsor terjadi di Desa Bayasari, Dusun Suka Wangi RT 02/RW02, Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada Jumat (6/12/2024) pukul 10.30 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ciamis, Ani Supiani, melaporkan longsor mengakibatkan jalan desa tertutup dan berpotensi menimbulkan longsor susulan yang dapat merusak dua rumah warga.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, potensi longsor susulan menjadi perhatian utama kami. Warga sudah kami imbau untuk tetap waspada dan menghindari area rawan,” ujar Ani Supiani.
Baca Juga: Pj Bupati Ciamis Pastikan Seleksi PPPK Transparan dan Profesional
Ani Supiani menjelaskan, upaya awal dilakukan oleh Pemerintah Desa Bayasari, Babinsa, dan warga setempat dengan mengevakuasi material longsoran dari jalan desa.
“Kami sedang berkoordinasi untuk mendatangkan alat berat, seperti beko kecil, yang sangat mendesak untuk mempercepat proses pembersihan,” tambahnya.
Menurut laporan dari Pemerintah Desa Bayasari, Jatinagara, longsor terjadi akibat curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir. Hujan menyebabkan tanah di kawasan tersebut menjadi tidak stabil.
BPBD Kabupaten Ciamis mengimbau warga di sekitar lokasi untuk tetap waspada, terutama yang tinggal di area berpotensi longsor.
“Kami terus memantau kondisi di lapangan dan akan memberikan bantuan yang diperlukan. Baik untuk evakuasi maupun pemulihan pascabencana,” kata Ani Supiani.
Hingga saat ini, BPBD Ciamis juga mengapresiasi kerja sama warga dengan aparat desa dan Babinsa dalam menangani situasi darurat ini.
“Solidaritas masyarakat sangat membantu dalam menangani bencana ini secara cepat dan efektif,” tutup Ani Supiani. (GaluhID/Tegar)