Ciamis, galuh.id – Sosok mayat yang sudah menjadi tulang berulang gegerkan warga di Kecamatan Pamarican, Sabtu (19/10/2019). Mayat tersebut ditemukan di tengah sawah Blok Bugel, Dusun Pamarican, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah satu warga setempat yang akan mencari rumput untuk pakan ternak kambing.
Berdasarkan laporan dari pihak kepolisian, identitas mayat tersebut atas nama Santarip (90) warga Dusun Karangcengek, Desa Pamarican, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.
Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP. Risqi Akbar, S.I.K. membenarkan adanya temuan mayat tersebut, pihaknya mendapat laporan dari warga setempat bahwa ada mayat di tengah sawah.
“Setelah mendapat laporan dari warga, kami langsung menerjunkan tim Inafis, memang mayat tersebut sudah tidak diketahui lagi identitasnya karena sudah berubah menjadi tulang,” bebernya.
Risqi menjelaskan, Tim Inafis, kemudian langsung olah TKP. Mayat tersebut sudah tidak utuh lagi, dari bekas potongan tulang diduga, mayat sempat digigit hewan buas.
“Dari laporan masyarakat memang setiap malam selalu terdengar lolongan anjing liar di sekitar TKP,” jelasnya.
Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan memilih untuk segera dikebumikan.
“Ada anaknya yaitu Pendi di TKP, dia (red-Pendi) mengenali mayat tersebut yang mengenakan baju batik, dan dari pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi,” tuturnya.
Sementara itu, Pendi (55) yang merupakan anak korban mengatakan, korban meninggalkan rumah dari tanggal 6 Oktober 2019, dengan kondisi sudah pikun, sehingga tidak tahu jalan untuk pulang.
“Bapak saya sudah lama pergi dari rumah, mungkin karena pikun, jadi tersesat, terlebih dia (korban) mempunyai riwayat darah tinggi,” pungkasnya. (galuh.id/Arul)