 umumnya dimulai di sekitar area perut bagian bawah kanan.){kind=link}
Usus buntu sakitnya di mana? Sakit akibat usus buntu (appendicitis) umumnya dimulai di sekitar area perut bagian bawah kanan. Namun, gejala awal bisa bervariasi tergantung pada tahap peradangan dan posisi usus buntu pada setiap individu.
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kepahiang Kab (pafikepahiangkab.org) mengungkapkan tahap awal usus buntu biasanya dimulai dari rasa nyeri di perut tengah.
Pada awalnya, rasa sakit seringkali dimulai di sekitar perut bagian tengah atau sekitar pusar. Nyeri ini bisa terasa tumpul atau tidak terlalu tajam, dan sering disalahartikan sebagai sakit perut biasa atau gangguan pencernaan.
Usus buntu sakitnya di mana? Setelah beberapa jam, rasa sakit biasanya berpindah ke sisi kanan bawah perut, di sekitar titik yang disebut titik McBurney. Titik ini terletak sekitar sepertiga jarak dari pusar menuju tulang pinggul kanan. Nyeri di area ini menjadi lebih tajam, intens, dan terkadang semakin memburuk dengan pergerakan tubuh atau saat ditekan.
Baca Juga: Apa Penyebab Cacar Air pada Anak? Berikut Penjelasan PAFI Hulu Sungai Utara
Selain nyeri, usus buntu yang meradang sering disertai gejala lain seperti demam ringan, mual, muntah, kehilangan nafsu makan, dan sembelit atau diare. Jika peradangan usus buntu semakin parah, bisa terjadi robekan atau perforasi, yang akan menyebabkan infeksi lebih lanjut dan nyeri yang lebih hebat.
PAFI pun menyarankan jika Anda mengalami nyeri perut yang tajam dan terus meningkat di sisi kanan bawah, segera cari pertolongan medis. Usus buntu yang meradang memerlukan tindakan medis segera. Biasanya berupa pembedahan untuk mengangkat usus buntu (apendektomi). Tujuannya untuk mencegah komplikasi serius seperti peritonitis (peradangan rongga perut) atau abses. (GaluhID)