“Kalau kita mau bergerak bersama, angka stunting yang sekarang 14% tahun depan kita hilangkan, dan itu yang menjadi PR kita,” ujarnya.
Lalu, ia menjelaskan bagaimana 3 tahun ke belakang bersama-sama melewati pandemi Covid-19 berkat sinergitas kolaborasi semua pihak.
Target IBI Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak
Selain itu kata Ade Uu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Banjar 72,09%, indeks kesehatan sebesar 71,08%, itu semua karena Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) 80%.
Dalam kesempatan itu, Walikota berterima kasih atas dukungan selama ia menjabat, juga tak lupa berpamitan karena memasuki akhir jabatannya.
“Terima kasih atas semua dukungannya, selama saya menjabat alhamdulilah Kota Banjar sukses meraih 177 penghargaan, dan itu berkat dukungan semuanya,” jelasnya.
Sementara itu Ketua IBI Banjar, Sulastri Rahayu mengatakan pada HUT yang ke-72 ini, organisasi IBI hadir untuk melayani masyarakat.
Sulastri juga berjanji akan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Kota Banjar. Salah satu targetnya adalah menurunkan angka kematian ibu dan anak.
“Kami akan menjadi garda terdepan, anggota IBI ada yang di Puskesmas dan di rumah sakit. Target kami adalah menekan angka kematian ibu dan anak,” ucapnya.