“Kami selalu kesulitan ketika kemarau datang. Bahkan kualitas air tersebut tidak baik, suka keruh dan ketersediaan sumur yang minim,” ujar Bubun.
“Air di sana tidak layak untuk konsumsi, seperti air yang bersumber dari sungai, kurang layak untuk dipergunakan,” sambungnya.
Pihaknya pun telah melakukan pengajuan kepada Perumda Tirta Anom Kota Banjar agar membuat jalur untuk pendistribusian air bersih di RW 11 Desa Binangun.
“Sudah kami ajukan ke PDAM agar membuka jalur air di sini. Namun sejauh ini belum ada tindak lanjutnya. Kami berharap bisa segera mendapat respon dan solusi,” pungkasnya. (GaluhID/Arul)
Editor : Evi