Jumat, April 19, 2024

3 Orang Pemburu Babi Hutan Tewas Kecelakaan di Tasikmalaya

Baca Juga
- Advertisement -

Berita Tasikmalaya, galuh.id – Mobil pengangkut rombongan pemburu babi hutan mengalami kecelakaan di Jalan Raya Taraju Tasikmalaya, tiga orang diantaranya meninggal dunia.

Kecelakaan tunggal yang menimpa rombongan pemburu babi hutan ini terjadi pada Sabtu (15/8/2020) malam. Kendaraan bak terbuka yang ditumpangi 19 pemburu dan 15 anjing mengalami rem blong di jalanan menurun.

Tiga orang pemburu babi hutan dalam rombongan tersebut tewas. Satu orang tewas di tempat setelah terhempas dan terbentur aspal jalan. Dua orang lainnya meninggal di Puskesmas Taraju.

- Advertisement -

“Tiga pemburu ini wafat. Satu dilokasi kejadian. Dua di Puskesmas Taraju,” Ucap Iptu Engkos Kosasih, Kasat Lantas Polres Tasikmalaya, Minggu (16/8/2020).

Pemburu Babi Hutan Tewas Usai Berburu

Korban yang tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Taraju Tasikmalaya akhirnya dimakamkan pada hari ini, Minggu (16/8/2020). Ketiga korban wafat bernama Asep Mulayana (55), Endi (60) dan Engkus (70).

Korban merupakan warga Kecamatan Tanjung jaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat yang tewas usai berburu babi hutan di Kecamatan Bojong gambir.

Kepolisian Tasikmalaya pun menyampaikan bela sungkawa atas peristiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan 3 orang pemburu babi hutan tewas. Ucapan duka disampaikan langsung oleh pihak kepolisian dengan menghadiri prosesi pemakaman.

Polisi Beri Santunan

Selain menghadiri proses pemakaman ketiga korban yang tewas dalam kecelakaan tersebut, pihak kepolisian dari Polres Tasikmalaya juga memberi santunan kepada keluarga para korban.

“Kami sampaikan bela sungkawa untuk korban dan keluarga. Kami datangi rumah dan hadiri pemakaman para korban. Kita juga berikan santunan untuk keluarga. Semoga membantu keluarga almarhum,” ujar Iptu Engkos Kosasih.

Sementara itu, Dadang yang merupakan kerabat salah satu korban tewas bernama Asep, mengaku bahwa dirinya ikhlas atas kejadian tragis yang menimpa salah seorang keluarganya.

Ia pun mengaku keluarganya ikhlas menerima kepergian almarhum, yang meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal yang menimpa mobil rombongan pemburu babi hutan di Tasikmalaya.

“Kami ikhlas dengan kepergian almarhum. Kami berharap tak terulang lagi kejadian yang serupa. Almarhum adalah orang baik,” kata Dadang. (GaluhID/Evi)

- Advertisement -
- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Asosiasi Guru Honorer Jabar Tuntut Formasi ASN Guru Bahasa Sunda

Berita Jabar, galuh.id - Asosiasi guru honorer Provinsi Jawa Barat (Jabar) menuntut kebijakan terkait formasi ASN untuk guru Bahasa...

Artikel Terkait