Anggota kepolisian mengawal ketat proses otopsi yang melibatkan dokter forensik RS Polri Sartika Asih Bandung ini.
Sejumlah warga dan keluarga korban telihat menyaksikan proses otopsi dari jarak jauh.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Hario Prasetio Seno, mengatakan otopsi ini guna memastikan penyebab kematian 2 pria tersebut.
Sebab, dari informasi keluarga dan masyarakat, ada yang janggal terkait kematian korban. “Kita dalami dan pastikan bersama dokter forensik,” jelas Hario.
Menurutnya, ada dugaan dari pihak keluarga jika kematian Dadan (35) dan Usup (70) akibat tersengat aliran listrik di lokasi kolam ikan.
Oleh karena itu, polisi memastikan apakah kedua pria tersebut tewas akibat sengatan listrik atau tertimpa bangunan saung yang roboh.
Yang menentukannya nanti dari hasil otopsi. Apakah korban tewas tertimpa saung atau ada sengatan listrik. “Tunggu saja penyelidikannya,” kata Hario. (GaluhID/Evi)