- Pelaku usaha harus mendatangi Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (Kadiskop UKM) pada Kabupaten/Kota wilayah masing – masing dengan segera sebelum kuota penuh.
- Saat mendaftar diharap untuk memberikan beberapa informasi tentang kondisi usaha secara spesifik dan dapat mengisi dokumen seperti NIK, nomor telepon yang aktif, dan lainnya sesuai dengan kebijakan daerah masing – masing.
Setelah mengisi dokumen dari pihak Kadiskop UMKM masing-masing, data pelaku usaha yang mendaftar akan langsung diserahkan kepada Kementerian Koperasi.
Kemenkop lah yang akan melakukan verifikasi apakah data yang diberikan layak untuk mendapatkannya.
Nantinya bagi pendaftar yang lolos akan mendapatkan pemberitahuan melalui SMS dari bank penyalur.
Pelaku usaha wajib untuk melakukan konfirmasi dari sms tersebut ke bank penyalur yang sudah ditentukan agar segera mendapatkan.
Untuk pelaku usaha yang melakukan konfirmasi, bantuan akan dicairkan secara langsung ditransfer ke rekening setiap pelaku usaha.
Jika pelaku usaha yang menerima sms tidak melakukan konfirmasi atau tidak melakukan pencairan, maka pihak bank wajib untuk mengembalikan dana bantuan UMKM ke Pemerintah.
BLT UMKM tahap 2 dari Pemerintah telah bekerjasama dengan bank penyalur yaitu BRI, BNI, dan Bank Syariah Mandiri.
Bagi pelaku usaha yang tidak memiliki rekening jangan khawatir, nantinya akan dibuatkan rekening baru pada saat pencairan bantuan. (Galuh ID/Tiwi)
