Jelang Babak 16 Besar Liga 3, Ini Tiga Aspek yang Menjadi Fokus Evaluasi PSGC Ciamis

Info Liga 3, galuh.id - Babak 16 besar Liga 3 2021 dimulai pada 6 Maret nanti, ada tiga aspek yang menjadi fokus evaluasi PSGC Ciamis. Evaluasi dilakukan tim pelatih PSGC terkait penampilan Laskar Singacala di babak 64 dan 32 besar Liga 3 Nasional 2022. Meskipun performa PSGC tidak terlalu mengecewakan, dari total enam pertandingan yang dilakoni, Ganjar Kurniawan dkk memang tidak terkalahkan. Tren positif yang didapatkan PSGC Ciamis, tentunya menyimpan plus dan minusnya apalagi persaingan di babak 16 besar akan semakin ketat. Pasalnya tim-tim yang akan dihadapi nantinya lebih kuat, mengingat di laga-laga tersebut seluruh klub berlomba untuk meraih 8 tiket promosi ke Liga 2. Pelatih PSGC Heri Rafni Kotari menyadari, masih ada banyak kekurangan terkait performa timnya di kompetisi Liga 3 ini. Pria kelahiran Panjalu, Ciamis itu sudah melakukan analisis secara menyeluruh dan mengidentifikasi tiga hal yang menjadi kekurangan PSGC. "Hasil evaluasi ada tiga persoalan utama. Mulai dari persoalan klasik finishing touch. Berikut juga tentang defend (bertahan) dan attack (penyerangan)," kata Heri Rafni saat ditemui di Stadion Galuh, Selasa (1/3/2022). Berikut Sekilas Tentang Tiga Aspek yang Menjadi Fokus Evaluasi PSGC Ciamis Finishing Touch Harus diakui, finishing touch menjadi salah satu masalah yang kerap menghinggapi PSGC di Liga 3, baik di putaran provinsi maupun nasional. Produktivitas Laskar Singacala selama Liga 3 2021-2022 baik putaran provinsi maupun nasional berhasil mencetak 21 gol dalam 13 laga. Torehan 21 gol tersebut disumbangkan oleh Ilham Mahfudzillah Fadil (6 gol), Hasan Alfarizi (4 gol), Ganjar Kurniawan (3 gol). Kemudian Aldi Imron dan Gunawan Satria (2 gol), Javan Gandhi, Dicky Bayu Cahyono dan Muhammad Iqbal masing-masing 1 gol serta satu gol bunuh diri. Catatan gol tersebut seharusnya bisa lebih dari 21 gol, namun poros penyerang PSGC memang tengah menjadi sorotan. Bahkan dalam laga kontra Gabsis Sambas pada 64 besar, dimana gawang sudah kosong namun penyerang PSGC malah menyia-nyiakan peluang tersebut. Penyerangan Efek dari kurang efektifitas soal finishing touch, erat kaitannya dengan sistem penyerangan. Untuk soal ini, asisten pelatih Dicky Jong dalam kesempatan beberapa kali di konferensi pers mengatakan bahwa seringkali transisi penyerang PSGC kurang maksimal. "Transisi dari pertahanan hingga penyerangan seringkali kurang maksimal, sehingga kurang bagus dalam timing masuk ke kotak penalti dan tentu saja penyelesaian akhirnya," ungkapnya beberapa waktu yang lalu. Bahkan menjelang putaran nasional lalu, PSGC merekrut striker Akbar Eka Putra namun hingga kini ia belum mampu mencetak gol. Dicky Jong mengatakan bahwa para pemain di sektor penyerang yang dimiliki kualitasnya bagus, namun kadang kurang hoki dalam finishing touch. Pertahanan Adapun permasalahan ketiga adalah sektor pertahanan, pada kompetisi Liga 3 dari putaran provinsi dan Nasional PSGC telah kebobolan 15 gol. Rinciannya pada putaran provinsi 11 gol, sedang di babak nasional 4 gol. Terlihat pembenahan di sektor ini mengalami peningkatan. Hal tersebut tidak lepas dari perombakan serta perekrutan pemain, ketika memasuki putaran nasional dimana PSGC mendapatkan bek tengah tangguh Aji Joko. Pemain yang sebelumnya bermain di Depok City FC itu pada putaran provinsi lalu telah menjelma menjadi bek andalan PSGC. Meskipun terlihat lebih tangguh, tapi masih sering lengah dalam mengantisipasi bola direct yang diarahkan lawan ke jantung pertahanan mereka. Selain tiga aspek tersebut yang menjadi bahan utama evaluasi, Heri Rafni juga menyiapkan fisik pemain agar bisa beradaptasi dengan cuaca di Sidoarjo. "Suhu dan cuaca di Sidoarjo tentunya sangat berbeda dengan di Ciamis, lebih panas apalagi kalau main siang," ungkap Heri. Dalam masa persiapan ini PSGC memiliki waktu selama seminggu dari sejak laga pamungkas babak 32 besar hingga Selasa (1/3/2022). Pasalnya skuad Laskar Singacala akan berangkat lebih cepat ke Sidoarjo, rencananya pada Rabu (2/3/2022). Hal tersebut dilakukan agar para pemain bisa terlebih dahulu beradaptasi dan menumbuhkan mental dan motivasi bermain. (GaluhID/Dhi)

Jelang Babak 16 Besar Liga 3, Ini Tiga Aspek yang Menjadi Fokus Evaluasi PSGC Ciamis

Berikut Sekilas Tentang Tiga Aspek yang Menjadi Fokus Evaluasi PSGC Ciamis

Finishing Touch

TINGGALKAN KOMENTAR Batal membalas

PAN Usung Kandidat Terbaik untuk Pilkada Kota Banjar 2024

Diundang BI, Kepala Bapenda Ciamis Sampaikan Inovasi Galuh Go Digital di Yogyakarta

Nathan Tjoe-A-On Kembali Perkuat Timnas Indonesia U-23 untuk Lawan Korea Selatan

Kecelakaan Maut di Cijeungjing Ciamis, 1 Orang Meninggal

Dua Wisatawan Asal Ciamis Hilang di Pantai Pangandaran Ditemukan Tewas

Artikel Terkait