“Saya sangat salut dengan semangat yang Mak Wie tunjukan, pagi-pagi sekali ia sudah pergi untuk mencari lidi,” ucap Sule.
“Kadang-kadang ia ikut membantu membersihkan pecahan kelapa di tempat pengolahan kelapa, ia tidak pernah mengeluh selama ini,” sambungnya.
Semangat bertahan hidup tanpa mengharapkan belas kasihan dari orang lain, Mak Wie menginspirasi serta mengajarkan kita bahwa hidup itu tak perlu putus asa.
Selama mau berusaha, keterbatasan dan ketidakmampuan jangan menjadi alasan untuk bermalas-malasan. (GaluhID/Joe)
Editor : Evi
- Advertisement -