Jumat, November 22, 2024

PKN Mandiri STISIP Tasikmalaya Resmi Ditutup

Baca Juga

PTM Harus Ada Struktur Satgas Covid-19

Untuk bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka minimal harus ada struktur Satgas Covid-19 di lingkungan kampus. Oleh sebab itu, mahasiswa harus menjadi duta taat prokes untuk selalu disiplin prokes.

Damay berharap dalam proses tatap muka ke depan bisa berjalan sesuai harapan dan tidak ada hal-hal yang emergency.

Sementara kaitan dengan PKN, ada beberapa hal yang menjadi pondasi yang patut disyukuri. Salah satunya menerima manfaat yang begitu luar biasa dari kegiatan selama 30 hari.

“Manfaatnya yaitu mahasiswa dapat memotret potensi apa yang ada di tempat masing-masing pelaksanaan PKN,” tuturnya.

Dari potensi yang ada, minimal mahasiswa memiliki judul tentative, jadi besok sudah bisa menyampaikan judul tentative usulan penelitian.

Kemudian dari hasil PKN Mandiri, dosen juga dapat memiliki manfaat sebagai bahan pembelajaran untuk mengampu mata kuliah masing-masing.

Damay berharap mahasiswa STISIP Tasikmalaya bisa memahami dan mengikuti siklus akademik yang dilaksanakan pihak kampus.

Setelah selesai PKN ini, mahasiswa kemudian harus membuat judul tentative untuk usulan penelitiaan. Segera sampaikan usula penelitian itu ke Ketua Prodi.

“Dan setelah acc segera melaksanakan observasi di lapangan untuk menyusun bab 1 dan bab 3,” kata Damay.

Maka, pada Oktober mendatang mahasiswa sudah bisa melaksanakan seminar usulan penelitian. Setelah itu disetujui, segera melaksanakan kegiatan di lapangan.

Selanjutnya, pada Maret 2022 mendatang mahasiswa harus sudah siap melaksanakan sidang skripsi. “Sehingga pada Juni 2022 rekan-rekan sudah dilantik menjadi Sarjana,” pungkasnya. (GaluhID/Tony)

Editor : Evi

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Dinding Rumah Warga Tambaksari Ciamis Jebol Akibat Dorongan Tanah

Ciamis, galuh.id - Dinding rumah warga di Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, jebol akibat dorongan tanah dan resapan air, Kamis...

Artikel Terkait