Salah seorang penerima manfaat, Nindi, mengungkapkan kebahagiaannya usai menerima bantuan.
“Alhamdulillah, senang banget. Bisa beraktivitas seperti orang lain, bersyukur banget,” ucapnya.
Sebelum mendapat bantuan kaki palsu, Nindi mengaku menggunakan tongkat untuk beraktivitas sehari-hari.
Saat ini, Nindi duduk di bangku kelas 10 di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kawali.
Ia juga mengatakan bercita-cita menjadi seniman. Sejak kelas 1 SD, Nindi mengaku sudah hobi melukis, yang ia tekuni hingga saat ini.
“Otodidak, tidak les. Kalau melukis suka realisme, gambar kartun, animasi juga bisa,” ujarnya.
Tidak lupa, Nindi mengucapkan terima kasih kepada PPDI Ciamis dan semua pihak yang terlibat dalam program ini.
Kegiatan bakti sosial ini juga dengan dukungan Baznas Ciamis, BJB, Dompet Dhuafa, GOW, LAZ Persis, Rizky Jaya Petelur, dan RSOP Ciamis. (GaluhID/Resa)
Editor : Evi
 Ciamis Jawa Barat menyalurkan bantuan kaki dan tangan palsu){kind=link}