Jumat, Maret 29, 2024

PSBB Jawa Barat Berakhir, Rumah Makan Waroeng Kezo Ciamis Adakan Syukuran

Baca Juga
- Advertisement -

Berita Ciamis, galuh.id – Rumah Makan Waroeng Kezo Ciamis menggelar syukuran setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jawa Barat berakhir.

Pasalnya Rumah Makan Waroeng Kezo, beberapa bulan terakhir tidak buka dan karyawan dirumahkan karena adanya larangan untuk buka.

Pengelola Rumah Makan Waroeng Kezo, Dudi Kusmayadi bersyukur karena pihaknya dapat kembali beroprasi melayani penikmata kuliner.

- Advertisement -

“Ini merupakan rasa syukur kami, setelah beberapa bulan tidak buka karena pandemi virus Corona (Covid-19),” jelas Dudi, Rabu (1/7/2020).

Dudi menyampaikan maksud diundangnya beberapa pihak pada acara tasyakur binikmat yang bertempat di Jalan Otista Handapherang Cijeungjing Ciamis.

Rasa  syukur tambah Dudi, setelah beberapa bulan Waroeng Kezo tidak buka dan kini telah siap kembali beroperasi melayani pelanggan.

Mengahadapi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) pihak Waroeng Kezo akan turut serta mendukung dan menerapkan pada karyawannya.

Rumah Makan Waroeng Kezo Ciamis Sediakan Menu Tradisional Sunda

Untuk menu, Waroeng Kezo akan menyajikan berbagai masakan tradisional atau khas Sunda, lebih pada makanan dan minuman Sunda.

“Untuk menu, kami lebih pada mengutamakan kearifan local, jadi menu tradisional akan lebih diutamakan pada Waroeng Kezo,” jelas Dudi.

Sehingga Waroeng Kezo turut serta melestarikan makanan khas atau tradisional Sunda, bukan masakan modern seperti halnya rumah makan yang lain.

Selain menyediakan masakan siap saji, Waroeng Kezo melayani pemesanan catering dan untuk harga disesuaikan dengan menu. Jika ingin pesan makanan silahkan hubungi ke 083105342200.

“Dari dulu kami sudah melayani paket atau pesanan catering, dan saat ini juga kami tetap menerima pemesanan,” jelas Dudi.

Namun Dudi menyampaikan, pihaknya belum melayani pemesanan via aplikasi atau delivery, saat ini masih melayani pemesanan.

Kemudian menurut Dudi, Rumah Makan Waroeng Kezo Ciamis tersebut merupakan salah satu jenis usaha bersama, dan dalam menjalankannya mengutamakan kearifan local.

Dudi berharap adanya Adaptasi Kebiasaan Baru (New Normal) Rumah Makan Waroeng Kezo lebih maju dan membawa kebaikan untuk berbagai pihak.

“Kami ingin dapat bersinergis dengan berbagai pihak, agar usaha bersama ini dapat maju bersama dan menjadi kebaikan untuk seluruhnya,” pungkasnya. (GaluhID/Ardiansyah)

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Jaringan Internet Pemkot Banjar Tuai Kritik, Harganya Mahal Kualitas Buruk

Berita Banjar, galuh.id - Seorang pemerhati pemerintah, Andi Maulana mengkritisi persoalan jaringan internet Pemkot (Pemerintah Kota) Banjar Jawa Barat. Pasalnya,...

Artikel Terkait