“Sepertinya dari korsleting listrik,” ujarnya.
Akibat kejadian tersebut, Jejen mengaku mengalami kerugian materil mencapai 20 sampai 5 juta rupiah.
“Kalau dirupiahin, buah-buahan saya yang terbakar itu mencapai 20 sampai 50 juta,” ujarnya.
Sementara itu, Jajang Supena selaku Kepala Desa Cineam mengatakan dalam kejadian ini sekitar 21 kios ludes terbakar.
Saat ini, pihaknya akan menyiapkan tenda darurat dari relawan BPBD untuk mengamankan barang-barang milik para pedagang yang masih terselamatkan.
“Untuk kerugian keseluruhan para pedagang, kami belum bisa memastikan nilai kerugiannya berapa. Saat ini masih melakukan pendataan,” pungkasnya. (GaluhID/Arul)
Editor : Evi