Tetapi Fikri enggan memakan jeli itu karena aroma bau yang tidak sedap.
“Jelinya bau sih, jadi saya tidak mau makan,” katanya.
Peristiwa yang sama juga terjadi di SDN 2 Batulawang. Sebanyak 9 siswa keracunan usai mengonsumsi jeli Daya yang mereka beli dari pedagang keliling.
“Ada 9 siswa kami yang mengalami gejala mual muntah akibat makan jeli Daya,” ujar Hasanah, Kepala SDN 2 Batulawang.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjar bersama TNI Polri pun langsung bergerak cepat mendatangi sekolah.
Kemudian mengamankan serta memberikan imbauan terkait jajanan dari pedagang keliling.