Akan tetapi, jajanan itu belum bisa diperiksa ke Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) lantaran jumlahnya kurang dari 500 gram.
“Kami akan berkoordinasi lintas sektor untuk mendapatkan sampel makanan agar bisa di periksa di Labkesda,” ucap Kepala Dinkes Kota Banjar, Saefudin.
Puluhan siswa di Kota Banjar yang keracunan dugaan karena mengonsumsi jeli Daya, kini kondisinya mulai membaik.
Namun terdapat 1 orang siswa SDN 1 BJB Langensari yang belum pulih dan tidak masuk sekolah. (GaluhID/Joe)
Editor : Evi
- Advertisement -