Jumat, November 22, 2024

Razia Pungli ‘Sair’ Agustusan di Tasikmalaya, Anak-anak Ikut Terjaring

Baca Juga

Berita Tasikmalaya, galuh.id – Pungli dalih Agustusan mulai marak jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI, berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan sumbangan.

Salah satu modus yang dilakukan yaitu dengan modus “sair” di jalanan yang dilakukan oleh masyarakat berbagai usia.

Sehingga pihak Polres Tasikmalaya melalui Satreskrim dan Sabhara menggelar operasi Pungutan Liar (Pungli), Jumat (14/8/2020).

Agustusan di Tasikmalaya

Operasi Pungutan Liar tersebut sasarannya dengan modus “sair” di jalanan dengan dalih meminta sumbangan untuk kepentingan memeriahkan HUT Kemerdekaan RI

Pada gelaran operasi yang dilakukan  Jumat sore, puluhan anak-anak usia sekolah, remaja hingga dewasa terjaring operasi yang dilakukan pihak Polres Tasikmalaya.

Puluhan yang terjaring tersebut kedapatan sedang melakukan aksinya dengan minta-minta di jalan umum dengan menggunakan “sair” sebagai alat.

Aksi yang dilakukan oleh pelaku tersebut dengan memasang bantalan di jalan, agar pengemudi melambatkan kendaraannya.

Bukan hanya itu bahkan pada beberapa titik tempat dilakukannya aksi minta-minta, pelaku menempatkan kursi di tengah jalan.

Bantalan dan kursi di tengah jalan tersebut memiliki tujuan yang sama agar pengemudi melambatkan kendaraannya dan memberikan uang pada pelaku.

Aksi Pelaku Meresahkan Pengendara

Menurut Kanit Tiga Satreskrim Polres Tasikmalaya, Ipda Piktor keberadaan pelaku yang minta-minta di tengah jalan meresahkan pengendara yang melintas.

“Keberadaan mereka ini cukup meresahkan pengendara, dengan minta-minta menggunakan sair untuk mencari ikan,” jelas Ipda Piktor di lokasi kejadian.

Petugas dari Polres Tasikmalaya langsung membubarkan pungli dalih Agustusan, mulai Jalan Raya Bojongkoneng, Jalan Raya Singaparna hingga Jalan Raya Cisinga.

Menurut Piktor pelaku yang dibubarkan di berbagai lokasi, modusnya sama yaitu dengan dalih meminta dana untuk perayaan HUT Kemerdekaan RI.

“Mereka ini minta-minta dana dengan dalih untuk dan 17 Agustus atau memeriahkan HUT Kemerdekaan RI yang ke 75,” jelas Piktor.

Dalam operasi penertiban yang dilakukan oleh pihak Polres Tasikmalaya banyak pungutan liar di jalan dengan minta-minta sumbangan kepada pengendara.

Piktor menjelaskan dengan adanya pungutan liar dengan cara berkumpul memicu kerawanan, diantaranya dikhawatirkan terjadi kecelakaan lalu lintas.

“Mereka berkumpul melakukan pungli kepada pengendara sehingga memicu kerawanan, dikhawatirkan terjadi kecelakaan lalu lintas,” jelas Piktor.

Beberapa pelaku pungli dalih Agustusan di Tasikmalaya yang terjaring diamankan beserta barang bukti sair dan uang tunai, kemudian pelaku didata identitasnya. (GaluhID/Ardiansyah)

- Advertisement -
- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Dinding Rumah Warga Tambaksari Ciamis Jebol Akibat Dorongan Tanah

Ciamis, galuh.id - Dinding rumah warga di Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, jebol akibat dorongan tanah dan resapan air, Kamis...

Artikel Terkait