Berita Ciamis, galuh.id – Sebuah truk pengangkut keramik terbalik di tanjakan Jalan Sukadana Ciamis, Rabu (28/10/2020) pagi. Beruntung kecelakaan tunggal ini tak memakan korban jiwa.
Truk itu mengalami kecelakaan lantaran diduga tak kuat mengangkut beban keramik yang cukup banyak. Sopir dilaporkan selamat dalam kejadian tersebut.
Salah seorang saksi warga setempat, Ade Ristiawan menerangkan, awalnya truk engkel itu melaju dari arah Gardu Kawali menuju Kabupaten Pangandaran.
Berhubung jembatan Bunter sedang dalam perbaikan, kata Ade, truk tersebut lalu mengambil arah kanan menuju Bojongmengger, Kecamatan Cijeungjing.
Saat di tanjakan Sumur Karet Dusun Kedung, Desa Sukadana, truk engkel ini tidak kuat menanjak. Truk lalu mundur lagi dan akhirnya terbalik ke pinggir jalan.
Menurut Ade, kondisi jalan di tanjakan tersebut cukup curam. Kemungkinan sopir truk pengangkut keramik tidak tahu jalan karena kondisi saat itu masih pagi.
“Truk tidak kuat menanjak. Memang tanjakan cukup curam. Mungkin sopirnya tidak tahu jalan karena kondisi saat itu masih pagi,” papar Ade Ristiawan.
Truk Pengangkut Keramik Terbalik Tak Kuat Menahan Beban
Lebih lanjut ia menuturkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Sopir truk engkel berhasil keluar dalam keadaan selamat. Namun sampai pukul 08.05 WIB, truk belum dievakuasi.
Truk engkel itu mengangkut keramik yang cukup berat. Sehingga tidak kuat menahan beban saat berada di tanjakan dan akhirnya mobil terbalik ke pinggir jalan.
“Alhamdulillah dalam insiden ini tidak ada korban jiwa. Sopir berhasil keluar dengan selamat. Truk mengangkut keramik mungkin cukup berat. Sehingga tidak kuat menanjak,” jelas Ade.
Ia menambahkan di tanjakan tersebut sering terjadi kecelakaan. Karena kurangnya rambu-rambu peringatan dan Marka jalan. Padahal jalan itu termasuk jalan Kabupaten.
“Ya sering terjadi kecelakaan di tanjakan ini. Bahkan sebelumnya juga sempat ada yang sampai meninggal dunia,” imbuh Ade.
Warga setempat pun berharap ada rambu-rambu peringatan atau warning light dipasang di area jalan ini. Untuk menghindari terjadinya kecelakaan serupa ke depan. (GaluhID/Evi)
