Cijeungjing, galuh.id – Objek wisata Sayang Kaak saat ini makin berkembang dengan ditambahnya spot-spot foto yang menyajikan keindahan alam yang sejuk dan nyaman.
Tempat wisata ini terletak di Dusun Cikatomas, Desa Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis. Bukan hanya banyaknya spot untuk berfoto, namun akses jalan menuju wisata Sayang Kaak sekarang kondisinya sudah jauh lebih baik.
“Saya merasa senang dengan kemajuan Wisata Sayang Kaak yang saat ini jauh lebih lengkap seperti, bertambahnya spot selfi dan jalannya sekarang sudah di cor,” kata Tating, salah seorang pengunjung asal Karangkamulyan.
“Pokoknya saya merasa pangling dengan wajah baru Wisata Sayang Kaak yang semakin keren, enggak sia-sia berkunjung ke sini,” katanya.
Tating juga mengatakan wahana wisata Sayang Kaak sangat cocok untuk rekreasi dengan keluarga, acara outbond, reunian, bersepeda dan bisa juga buat makan bareng karena sudah tersedia saung tempat makan.
“Lokasinya sangat indah dengan pemandangan yang luas dengan aliran Sungai Citanduy sehingga membuat pengunjung merasa betah berlama-lama berwisata di Sayang Kaak.
Taufan Nugraha, selaku pengelola Wisata Mandiri Sayang Kaak mengatakan Wisata Mandiri Sayang Kaak dibentuk sekitar April 2017 lalu. “Wisata saat ini dikelola oleh Bumdes Hanjuang, Desa Handapherang dan alhamdulilah terus mengalami perubahan,” ujarnya.
Menurut Taufan, wisata Sayang Kaak saat ini lebih tertata apalagi sekarang sudah menjadi binaan Bank Mandiri. Wisata Sayang Kaak lebih keren dan menjadi salah satu tujuan wisata murah untuk masyarakat Ciamis,” tuturnya.
“Yang menjadi tempat favorit para pengunjung yaitu berfoto di spot selfie yang saat ini semakin bagus dan indah. Bukan hanya spot selfie, saat ini ada Payung Geulis yang disimpan di atas berjejer,” kata Taufan.
Taufan menambahkan untuk masuk ke lokasi cukup bayar tiket Rp. 5.000/orang dan untuk lokasi spot selfie tidak bayar (gratis). Di sini juga menyediakan kuliner nasi liwet. Namun apabila pesanan dalam porsi banyak harus memesannya dari beberapa hari sebelumnya.
“Untuk ke depannya kami akan terus berinovasi melengkapi wahana baru agar tidak terkesan monoton,” pungkasnya. (galuh.id/Juli)
