Meskipun demikian, permintaan masing-masing prajurit terkesan nyeleneh. Seperti misalnya, ada satu prajurit yang ingin bertarung dengan salah seorang prajurit idolany.
Prajurit tersebut tidak peduli siapa yang kalah alias mati. Karena terpilih ikut Juuni Taisen saja berarti harapannya sudah terkabul.
Sementara prajurit yang lain ada yang minta “bergaul” atau istilah Jepangnya harem. Ada juga prajurit yang cuma minta uang. Bahkan ada juga yang cuma minta teman.
Tidak melulu tentang pertarungan, di anime Juuni Taisen ada juga filler dari masing-masing prajurit yang tidak terlalu panjang dan enak dinikmati.
Ada juga beberapa adegan di mana prajurit sedang menyusun rencana. Suasana tegang dan dugaan “Siapa yang mati dan siapa yang selamat” menyelimuti seluruh episode anime ini.
Sehingga lagu Rapture yang mana menjadi lagu pembuka terasa sekali feel-nya. Serius, meskipun hanya 12 episode, Juuni Taisen tetap recommended bagi kaum wibu kolektor anime seperti kalian.
Sekilas info. Aturan baru tersebut dibuat karena pada Juuni Taisen ke-11, prajurit yang memenangkan turnamen hanya bersembunyi selama bertahun-tahun dan baru menyerang ketika pesertanya tinggal dua orang.
Pada anime Juuni Taisen yang ke-10 malah lebih parah. Seluruh pesertanya kabur ke luar angkasa. Sementara pemenangnya adalah pengkhianat yang meninggalkan roket dan mengebom roket tersebut untuk menghabisi 11 peserta lain. (GaluhID/Yudha)