Galuh.id– Borneo FC semakin kokoh di puncak klasemen Liga 1 setelah menunjukkan dominasinya dengan memenangkan pertandingan melawan Persikabo 1973 pada pekan ke-25.
Laga sengit antara Persikabo vs Borneo FC berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (22/2/2024).
Dengan kemenangan ini, skuad berjuluk Pesut Etam semakin kokoh di puncak klasemen Liga 1, mengumpulkan total 57 poin.
Pesut Etam unggul 15 poin dari PSIS Semarang di posisi kedua, serta 16 poin dari Persib Bandung di posisi ketiga.
Sementara itu, Persikabo 1973 berada di zona degradasi, namun mereka mampu memberikan perlawanan sengit kepada Borneo FC.
Jalannya Pertandingan Borneo FC vs Persikabo
Beberapa kali Persikabo berhasil menciptakan peluang melalui serangan balik.
Terutama lewat Dimas Drajad (menit ke-19) dan Pedro Augusto (menit ke-29), yang mengancam pertahanan Borneo FC.
Namun, Borneo FC mampu membalas dua gol Persikabo melalui sundulan Filipe Cadenazzi (menit ke-53) dan Stefano Lilipaly (menit ke-54).
Adam Alis kemudian mencetak gol ketiga bagi Pesut Etam pada menit ke-73, setelah memanfaatkan kesalahan bek Persikabo.
Persikabo enggan menyerah begitu saja, Dimas Drajad berhasil mencetak gol kedua bagi timnya melalui sundulan pada menit ke-83.
Dalam jalannya pertandingan, terdapat banyak momen menarik.
Seperti ancaman lewat sundulan Wiljan Pluim (menit ke-6), serta sundulan Pedro Augusto (menit ke-29).
Pertandingan berlangsung semakin sengit di babak kedua.
Baca juga: Persib Bandung Pindah Kandang di Sisa Liga 1 Musim Ini
Borneo FC menunjukkan kualitasnya dengan kecepatan dan ketepatan dalam menyerang, serta Persikabo yang gigih mencari gol penyama.
Cuaca tak bersahabat, berupa hujan deras pada menit ke-72 terjadi hingga mempersulit pandangan pemain.
Setelah pertarungan sengit, akhirnya skuad besutan Pieter Huistra berhasil memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-2.
Dengan hasil ini, Borneo FC semakin kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan koleksi 57 poin dari 25 pertandingan.
Sementara Persikabo 1973 masih terus berjuang untuk keluar dari zona degradasi dengan mengoleksi 17 poin dari 25 pertandingan. (GaluhID/Dianti)
