Pasca kekalahan tersebut, pelatih Persekat Tegal merasa kecewa. Bukan karena hasil atau permainan timnya, melainkan kepada wasit.
Diketahui saat laga tersebut, Persekat Tegal menggunakan Jersey warna kuning. Kemudian, Putu Gede kecewa lantaran Kurniawan Kartika Ajie kiper RANS Cilegon FC menggunakan Jersey kuning juga.
Hal tersebut membuat Kartika Ajie harus menggunakan rompi saat pertandingan. Putu Gede mengatakan, ini Liga bukan tarkam, aturan seharusnya ditegakan.
Putu Gede juga menilai kinerja wasit pertandingan belum maksimal. Ia memaklumi karena Liga memang sudah lama vakum selama dua tahun lebih.
Terakhir, Putu Gede masih sangat yakin dengan timnya saat ini. Ia sangat bangga dengan para pemain mudanya yang bisa memberikan permainan yang menghibur.
Persekat Tegal akan menghadapi PSKC Cimahi di pertandingan ketiga. Kemudian Perserang Serang dan terakhir menghadapi tuan rumah Dewa United.
Persekat Tegal kecewa dengan wasit yang membiarkan Kartika Ajie menggunakan jersey dengan warna sama. Persekat Tegal harus terus berbenah menghadapi tiga lawan lainnya yang tak kalah sulit. (GaluhID/Putra)
