Profil Iksan Fandi, Pemain Singapura yang Cetak Gol Ternyata Keturunan Indonesia

Berita Olahraga, galuh.id - Profil Iksan Fandi yang merupakan pemain Singapura menjadi perbincangan hangat setelah berhasil membobol gawang Indonesia di semifinal leg 1 Piala AFF 2020. Laga semifinal leg 1 Indonesia vs Singapura berlangsung Rabu (22/12/2020) malam WIB lalu di National Stadium Singapura yang berakhir imbang 1-1. Nama dan profil Iksan Fandi pun menjadi sorotan, bukan hanya karena berhasil menjebol gawang Indonesia tapi juga karena ia merupakan keturunan Indonesia. Dalam laga Indonesia vs Singapura lalu, Indonesia unggul terlebih dahulu melalui gol dari Witan Sulaeman pada babak pertama. Bahkan pada babak pertama, Singapura tertekan dan tidak berkutik karena permainan Timnas Indonesia yang terus menyerang lini pertahanan. Namun di babak kedua, Singapura berhasil bangkit dengan bermain lebih menyerang dan memanfaatkan performa Timnas Indonesia yang justru turun. Alhasil dengan kerjasama Timnas Singapura, Iksan Fandi mampu menyamakan kedudukan melalui gol ke gawang Indonesia di menit ke-70. Skor berubah menjadi imbang 1-1 dan bertahan hingga menit terakhir pertandingan antara Indonesia vs Singapura di babak semifinal leg 1 Piala AFF 2020. Dari penampilannya tersebut, tak heran jika profil Iksan Fandi makin banyak dicari oleh netizen. Ia berhasil memanfaatkan kondisi saat pertahanan Indonesia mulai terbuka. Ini Profil Iksan Fandi Pemiliki nama lengkap Iksan bin Fandi Ahmad ini lahir di Singapura pada 9 April 1999. Kini ia baru berusia 22 tahun saat bergabung dengan Timnas Singapura dalam ajang Piala AFF 2020. Iksan Fandi lahir dari keluarga pesepakbola. Ayahnya seorang legendaris Timnas Singapura Fandi Ahmad dan kakanya yaitu Irfan Fandi yang juga seorang pemain bola. Fandi Ahmad memang lahir dan besar di Singapura, namun ia mewarisi darah Indonesia dari sang kakek. kakeknya, Ahmad Wartam merupakan keturunan asli Indonesia dari Pacitan, Jawa Timur. “Kebetulan kakek dan nenek saya orang Pacitan. Dulu saat masih bermain di Niac Mitra, saya sempat berkunjung ke sana,” ungkap Fandi Ahmad. Selain itu, Fandi Ahmad yang merupakan ayah pemain Singapura Iksan Fandi sempat berkecimpung di dunia sepakbola Indonesia pada era 1982-1983. Pada saat itu, ia bergabung bersama Niac Mitra dan bermain di Galatama. Kakak dari Iksan Fandi kini bergabung dengan klub Thailand BG Panthum yang kemudian akan disusul oleh Iksan Fandi setelah meninggalkan FK Jervs. FK Jerv merupakan salah satu klub bola di Eropa yang berlaga pada kompetisi kasta kedua Liga Norwegia. Memiliki postur yang cukup jangkung dan berposisi sebagai striker, kini Iksan Fandi jadi andalan Timnas Singapura di Piala AFF 2020. Ikhsan Fandi Berasal dari Keluarga Pesepakbola Berasal dari keluarga dengan latar belakang sepak bola yang cukup kuat membuat kemampuan Iksan Fandi terasah sejak kecil. Profil Iksan Fandi dari keluarga pesepakbola juga jadi bagian yang sangat menarik untuk ditelusuri. Bahkan sosok ayah dan kakaknya menjadi contoh bagi Iksan Fandi dalam menjajaki karirnya sebagai pesepak bola professional. Di laga semifinal leg 2 mendatang pada Sabtu (25/12/2021), skuad Garuda tentu tidak akan membiarkan Iksan Fandi kembali melancarkan aksinya. Apabila Iksan Fandi dapat ditahan, maka kesempatan Indonesia untuk melaju ke babak Final Piala AFF 2020 akan semakin terbuka lebar. Pertandingan semifinal leg 2 antara Singapura vs Indonesia mendatang dipresiksi makin seru sebab kedua tim memiliki peluang yang sama untuk meraih hasil terbaik menuju final Piala AFF 2020. Selain itu, Timnas Indonesia kini kedatangan amunisi baru yaitu Egy Maualana Vikri yang merupakan striker dari FK Senica. Kabarnya, Egy pun akan diturunkan pada semifinal leg 2 Indonesia vs Singapura di Piala AFF 2020. Melihat catatan karir Egy Maulana, sedikit banyaknya membuat Singapura lebih mewaspadai Timnas Indonesia. (GaluhID/Dianti Rahayu)

Profil Iksan Fandi, Pemain Singapura yang Cetak Gol Ternyata Keturunan Indonesia

TINGGALKAN KOMENTAR Batal membalas

Gencar Perekaman KTP Pemilih Pemula di Ciamis Jelang Pilkada 2024

Mantan Bupati Ciamis Takziah ke Rumah Duka Almarhum Dedi Sobandi

PSGC Ciamis Menang 2-0 atas Persim Maros di Liga 3 Nasional

Persib Jadi Klub Paling Produktif di Musim Reguler 2023/2024

Kalah dari PSGC Ciamis, Pelatih Persim Maros Sebut Lawan 14 Pemain

Artikel Terkait