Jumat, April 19, 2024

Puluhan Jompo di Tasikmalaya Hidup Prihatin Selama Pandemi Covid-19

Baca Juga
- Advertisement -

Panti Asuhan Welas Asuhan Batasi Jompo

Eka juga menyampaikan, sebagai bentuk upaya antisipasi, pihak panti membatasi jumlah orang tua jompo yakni sebanyak 50 orang.

“Di panti kami sebenarnya terdapat sebanyak 100 orang tua jompo, namun dengan terpaksa harus kami batasi, hanya 50 orang,” jelasnya.

Kemudian orang tua jompo yang berada di Panti Welas Asih tersebut bukan hanya dari sekitar wilayah Kota/Kabupaten Tasikmalaya saja.

- Advertisement -

Menurut Eka, orang tua jompo tersebut berasal dari luar Jawa Barat, sehingga saat meninggal jenazahnya tidak dibawa keluarga.

“Banyak yang dari luar Jawa Barat, bahkan ada yang sampai meninggal dan jenazahnya tidak dibawa lagi keluarganya,” jelas Eka.

Sementara itu pihak Panti Welas Asih, saat pandemi Covid-19 berupaya memenuhi kebutuhan vitamin untuk para orang tua jompo.

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Heri Rafni Identifikasi Kelemahan PSGC Ciamis Saat Lawan Persibangga

Pelatih PSGC Ciamis Heri Rafni Kotari, mengidentifikasi kelemahan tim asuhannya saat menghadapi Persibangga Purbalingga pada Kamis (18/4/2024).

Artikel Terkait