“Dari keturunan orang tua juga, jika orang tuanya gizinya buruk maka akan berpengaruh kepada anaknya,” katanya.
Angka HIV/AIDS di Ciamis, 800 Orang Positif
Kemudian yang kedua, HIV/AIDS karena di Ciamis kasusnya meningkat dan biasanya akibat dari perilaku seksual yang menyimpang.
“Saya merinding melihat angka HIV/AIDS di Ciamis, karena sudah 800 orang positif. Bahkan yang lebih mengkhawatirkan, ada konfirmasi positif di usia anak SMA,” ujarnya.
“Hal tersebut terjadi akibat laki-laki suka ke laki-laki, perempuan suka ke perempuan dan pasangan yang bergonta-ganti,” sambungnya.
Selanjutnya yang ketiga, Tuberkulosis atau TBC penyakit yang sangat berbahaya dan tidak memandang usia, bahkan anak baru lahir pun bisa terpapar.
“TBC penyakit yang gampang menular, saat berbicara juga bisa menularkan. Jadi bagi perawat ini sangat berisiko, perlu kehati-hatian saat melayani dan merawat pasien,” ucapnya.
Keempat, Malaria karena sudah mulai memasuki musim hujan biasanya nyamuk Malaria lebih menyukai bersarang di air yang bersih.
“Sekarang musim hujan, kemarin 4 bulan kita menghadapi musim kemarau dan sangat riskan terhadap penyakit Malaria,” tuturnya.
 DPD PPNI, Bupati Herdiat Sunarya merinding melihat angka kasus HIV/AIDS di Ciamis, Jawa Barat){kind=link}