“Alhamdulilah kami selalu menyalurkannya sesuai prosedur. Pihak kampus menerima amanah titipan sesuai dengan jumlahnya. Kemudian menyalurkan kepada mahasiswa tepat sasaran,” jelasnya.
Damay berharap dengan adanya bantuan dari Kemendikbudristek tersebut, para mahasiswa yang mendapat bantuan dapat lebih bersemangat menjalani perkuliahan.
“Selain itu mahasiswa juga diharapkan dapat menyelesaikan studinya dengan tepat waktu dan tidak ada alasan berhenti kuliah karena faktor biaya, karena pemerintah telah memberikan bantuan stimulus untuk pembayaran uang kuliah,” katanya.
Sementara mahasiswa semester 7, Andang Puryani mengaku bersyukur dapat bantuan UKT sebesar Rp. 2.4 Juta.
Ia pun mengucapkan terimakasih kepada STISIP Tasikmalaya dan Kemendikbudristek yang telah memberikan stimulus pembayaran uang kuliah.
“Alhamdulilah, bantuan tersebut sangat membantu saya umumnya mahasiswa yang terdampak Covid-19. Sehingga kami pun lebih semangat belajar untuk menyelesaikan studinya,” tandasnya. (GaluhID/Tony)
