Berita Ciamis, galuh.id – Sebuah rumah di Dusun Citaman RT 10 RW 02 Desa Cicapar, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, hangus dilalap api, Selasa (20/7/2021).
Peristiwa itu terjadi ketika pemilik rumah tengah melaksanakan sholat Idul Adha.
Anggota Tagana Ciamis, Uju Suparman, mengatakan rumah yang hangus karena amukan Si Jago Merah itu milik warga bernama Nasirin (33).
Rumah tersebut penghuninya tiga orang yakni suami, istri dan satu anak berusia 10 tahun.
“Kejadiannya sekitar pukul 07.11 WIB. Dugaan sementara lantaran konsleting listrik,” ucap Uju.
Musibah kebakaran yang menimpa rumah milik pedagang itu pertama kali yang mengetahui adalah adiknya bernama Fina.
Fina yang mengetahui rumah kakaknya kebakaran kemudian melaporkannya ke WMK Damkar Banjarsari.
“Karena tidak punya nomor kontak Damkar, Fina pun melaporkan kejadian itu secara langsung dengan mendatangi Pos Damkar Banjarsari,” jelas Uju.
Sementara pemilik rumah baru mengetahui rumahnya kebakaran saat ia pulang usai melaksanakan sholat Idul Adha.
Setelah mendapat laporan adanya amukan Si Jago Merah, petugas Damkar saat itu juga langsung meluncur ke lokasi. Sekitar 11 menit dari laporan, petugas tiba di lokasi.
Taksiran Kerugian Rumah Capai Ratusan Juta
Pada saat petugas damkar tiba di lokasi, rumah tersebut sudah dalam keadaan luluh lantak.
Rumah semi permanen berukuran 5 x 8 meter persegi itu bahan bakunya banyak yang mudah terbakar.
Tambah hembusan angin kencang membuat rumah tersebut hangus dalam hitungan menit.
“Di lokasi, petugas Damkar dibantu oleh Tagana Ciamis bersama warga setempat hanya melakukan pendinginan saja,” terang Uju.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, hanya kerugian material taksiran mencapai ratusan juta rupiah. Semua isi rumah habis terbakar tidak bisa terselamatkan.
Staf Kecamatan Banjarsari, Iyon Zain Trio Mulyono, menyebut setelah mendapat laporan adanya rumah warga yang hangus terbakar, pihaknya langsung mendatangi lokasi.
Pihak kecamatan pun sudah memberikan bantuan berupa pakaian layak. “BPBD Ciamis juga sudah menjenguk korban sambil memberikan bantuan sembako,” katanya.
Dari perolehan informasi, rumah semi permanen yang hangus terbakar itu merupakan rumah bantuan yang berasal dari program Rutilahu setahun yang lalu. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi
