Jumat, April 26, 2024

Thomas Alva Edison, Fisikawan yang Tidak Tamat SD

Baca Juga
- Advertisement -

Dalam penelitiannya, Edison juga mendapati bahwa Arus listrik searah (DC) dapat diisi ulang dan mudah untuk dibawa.

Selain itu juga dapat disimpan dalam waktu yang lama, tidak perlu bergantung pada sumber listrik seperti arus listrik bolak-balik (AC).

Penelitian lainnya, Thomas Alva Edison menemukan bahwa rangkaian listrik yang bisa dibuat arus listrik searah (DC) hanya rangkaian seri.

- Advertisement -

Dengan kata lain, arus listrik searah (DC) menghasilkan daya listrik yang lebih kecil daripada arus listrik bolak-balik (AC) sehingga biaya yang dikeluarkan jauh lebih murah.

Edison cukup gigih, ia melakukan ribuan kali percobaan yang terhitung menghabiskan sekitar 6000 bahan yang totalan harganya sekitar 40.000 dollar.

Akhirnya, pada tanggal 21 Oktober 1879, dengan arus listrik searah (DC) yang berhasil dikembangkan, lahirlah lampu pijar listrik pertama yang mampu menyala selama 40 jam yang mempelopori terciptanya lampu bohlam.

Akhir Hayat Edison

Melewati tahun 1920-an, kesehatan Thomas Alva Edison kian memburuk. Ia pun meninggal dunia pada tanggal 18 Oktober 1931 pada usia 84 tahun.

Sejarah mencatat bahwa seumur hidupnya, Edison telah menghasilkan 1.039 hak paten. Namun, tidak banyak dipublikasikan seperti telegraf cetak, baterai alkalin, karet sintetis, dan lain-lain

Sifat Edison yang patut kita contoh sebagai generasi muda adalah kerja keras dan selalu mengambil sisi positif.

Edison menunjukkan kepada kita bahwa orang yang posisinya paling rendah sekalipun bisa berhasil dengan gemilang kalau mau berusaha dan berkorban.

Jika Thomas Alva Edison bisa berhasil dengan jalannya, kita juga pasti bisa berhasil dengan jalan kita sendiri. Kalau merasa ilmunya rendah, belajarlah. Kalau merasa ilmunya tinggi, bagilah. Tetap semangat, selamat berjuang. (GaluhID/Yudha)

- Advertisement -
- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Barang Berharga Penunggu Pasien Raib di RS PB Ciamis, Pelayanan Keamanan Dikeluhkan

Berita Ciamis, galuh.id - Barang berharga milik penunggu pasien raib di Rumah Sakit Permata Bunda (RS PB) Ciamis Jawa...

Artikel Terkait