Jumat, April 19, 2024

Kai Havertz Masih Perlu Beradaptasi Lagi di Premier League

Baca Juga
- Advertisement -

Kai Havertz baru saja menjalani laga debutnya bersama Chelsea saat bertandang ke markas Brighton pada Selasa (15/9) dinihari. Namun sayang, banyak orang yang terlihat kecewa setelah melihat penampilan dari pemain seharga 72 juta pounds itu.

Namun mantan pemain Bayer Leverkusen tersebut juga tidak patut disalahkan sebab dirinya baru bermain satu pertandingan di Inggris. Frank Lampard selaku manajer Chelsea tetap puas dengan performanya meskipun Kai Havertz masih harus beradaptasi lagi di pertandingan berikutnya.

Kai Havertz Baru Memulai Perjalanan Karirnya di Luar Jerman

Kai Havertz baru memulai perjalanan karirnya di luar Jerman bersama Chelsea setelah tampil gemilang di Bundesliga dalam beberapa musim terakhir. Pemain berusia 21 tahun itu sempat dikaitkan dengan beberapa klub besar seperti Bayern Munchen, Manchester United, Liverpool hingga Barcelona.

- Advertisement -

Baca Juga: Real Madrid Lepas Gareth Bale dengan Harga Murah

Tetapi dia lebih memilih The Blues sebab Frank Lampard berhasil meyakinkan pemain asal Jerman itu untuk bergabung ke Stamford Bridge di jendela transfer kali ini. Frank Lampard sangat memerlukan kemampuannya untuk memperlancar aliran bola di lini depan Chelsea.

Tetapi sayang, di pertandingan pertamanya Kai Havertz nampak tidak terlalu nyaman bermain saat bertanding melawan Brighton di pekan perdana Premier League 2020/21. Pemain berusia 21 tahun itu dipasang oleh Frank Lampard di sisi kanan, yang mana hal tersebut bukanlah posisi aslinya saat bermain di Bayer Leverkusen.

Ia biasa bermain sebagai gelandang serang yang bertugas untuk mengalirkan bola ke sisi sayap atau umpat langsung ke kotak penalti. Ketika ditempatkan di tengah, dia akan jauh lebih fleksibel untuk mengirimkan bola ke rekan satu timnya agar dapat mencetak gol.

Di pertandingan melawan Brighton tersebut nampak jelas kalau dia sering mengambil keputusan yang salah. Bahkan ada satu momen dimana umpan lambungnya sama sekali tidak mengarah ke rekan setimnya.

Selain itu pemain berusia 21 tahun itu juga seringkali kalah duel dengan pemain lawan dan sangat kesulitan untuk melewati para pemain lawan dalam membangun serangan. Tentu hal tersebut membuatnya harus beradaptasi untuk bermain di Inggris sebab tempo dan intensitas permainannya lebih tinggi ketimbang di Jerman.

Frank Lampard akan Bersabar Menunggunya Beradaptasi

Ini memang merupakan pertandingan pertama bagi mantan pemain Bayer Leverkusen tersebut. Tetapi hal ini tentu harus diperbaiki secepat mungkin agar Chelsea bisa bersaing dengan klub-klub lain di Premier League seperti Liverpool dan Manchester City.

Frank Lampard selaku manajer The Blues mengaku puas dengan performa pemain asal Jerman itu meskipun masih banyak kekurangan. Namun dia masih tetap sabar untuk melihat Kai Havertz bisa beradaptasi dengan tempo permainan di Inggris dan kemampuannya terus berkembang.

“Saya suka dengan permainannya meskipun masih belum sempurna. Havertz bermain dengan tenang dan cukup bagus dalam menguasai bola ketika berhadapan dengan lawan,” ucap Frank Lampard dilansir dari Metro.

“Ia masih butuh adaptasi dan memikul beban berat di pundaknya meskipun masih berusia muda. Tetapi saya yakin, dia akan menunjukkan kualitasnya sebagai pemain yang memiliki bakat dengan bermain bagus di pertandingan-pertandingan selanjutnya,”

“Kita akan melihat kemampuan sebenarnya yang dia miliki. Sebab saya melihat kalau dia adalah pemain muda yang memiliki bakat yang besar sebagai pemain hebat.” tutup Frank Lampard.

The Blues telah menghabiskan lebih dari 200 juta pounds di jendela transfer musim panas 2020 dengan mendatangkan banyak pemain. Ben Chilwell, Thiago Silva, Timo Werner dan Kai Havertz menjadi deretan pemain yang dibawa oleh Frank Lampard ke Stamford Bridge.

Frank Lampard membawa Kai Havertz dari Bayer Leverkusen sebab pemain tersebut memiliki kemampuan yang bagus dalam hal menyerang. Musim lalu, penyerang asal Jerman ini telah mencetak 12 gol dan enam assist dalam 30 penampilan di Bundesliga padahal pemain tersebut baru berusia 21 tahun.

Kai Havertz merupakan didikan asli akademi Bayer Leverkusen dan bergabung dengan tim utama pada tahun 2016 lalu. Selama berseragam Bayer Leverkusen, pemain tersebut telah menjalani sebanyak 150 penampilan di berbagai kompetisi dan mencetak 46 gol serta 31 assist sejauh ini. (GaluhID/Bima)

- Advertisement -
- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Asosiasi Guru Honorer Jabar Tuntut Formasi ASN Guru Bahasa Sunda

Berita Jabar, galuh.id - Asosiasi guru honorer Provinsi Jawa Barat (Jabar) menuntut kebijakan terkait formasi ASN untuk guru Bahasa...

Artikel Terkait