Rabu, Oktober 9, 2024

Kiprah Atlit Senam Artistik Termuda Asal Ciamis di Kualifikasi Porda Jawa Barat

Baca Juga

CIAMIS- Siapa sangka Kabupaten Ciamis memiliki calon atlit nasional cabang olah raga senam artistik. Sebut saja, Saleh Agung Kurniawan Iskandar, atlit cilik kelahiran Bandung Barat, 1 Maret 2009 ini memiliki banyak prestasi.

Kiprahnya memang masih terbilang baru, tetapi torehan prestasi Saleh Agung sangat mentereng, berawal dari Juara satu Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (OOSN) dua tahun berturut turut di tingkat Kabupaten Bandung Barat tahun 2016 dan 2017, Juara Kedua O2SN tingkat Provinsi Jawa Barat, Juara Serba (All around) Festival Gymnastic 2017, pada festival ini Saleh meraih empat medali emas kategori bidang lantai, ring, pomel, dan papan. Festival yang dilaksanakan di Jakarta ini diikuti oleh negara-negara ASEAN seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Indonesia, dan Philipina.

Pengalamannya pun menghantarkan Saleh menjadi peserta termuda senam artistik pada Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Provinsi Jawa Barat tahun 2017. Dibalik prestasi gemilangnya, Saleh Agung memiliki banyak cerita unik. Pesenam artistik cilik ini memiliki kedekatan emosional dengan Kabupaten Ciamis. Kedua orang tua Saleh, Serda Elan Budiawan dan Sri Nurhayati, Spd lahir dan besar di Banjarsari Kabupaten Ciamis. Mereka pindah dan menetap di Bandung Barat dikarenakan tuntutan tugas yang harus diemban ayah Saleh sebagai Prajurit TNI Komando Pasukan Khusus.

Ketika Galuh.Id menemuinya di sela waktu road show Klub Senam Artistik di Pangandaran, ibunda Saleh, Sri Nurhayati menuturkan bakatnya justru ditemukan ketika berlibur ke rumah kakeknya di Banjarsari Kabupaten Ciamis. Saat usia empat tahun, Saleh sang pesenam cilik tidak pernah diam, sering melakukan loncat naik tiang pagar, pintu, lemari, meja, kursi dan lain-lain.

“Jujur pada saat itu saya merasa keteteran dengan keaktifan Saleh, tetapi ketika saya berkonsultasi dengan orang tua saya, beliau menyarankan agar Saleh diarahkan kepada olahraga senam artistik.” Sri pun akhirnya mencari sanggar senam di jalan Tera Bandung dan menemui pelatih yang disarankan orang tuanya.

“Alhamdulilah berkat semua jasa orang-orang yang mensupport terutama pelatih di klub senam Arena Bandung, Saleh bisa memiliki prestasi seperti sekarang. Terima kasih Ciamis kami memiliki kenangan yang banyak di Ciamis. Semoga kelak Saleh bisa membanggakan Ciamis, Bandung Barat, Jawa Barat dan Indonesia” tutur Sri Nurhayati.

Yanyan Iskandar (GALUH ID)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Wah! Elliano Reijnders dan Marselino Ferdinan Rebutan Nomor Punggung 10

olahraga, galuh.id- Dua pemain skuad Garuda berebut nomor punggung 10 untuk laga Timnas Indonesia melawan Bahrain dan China. Kedua pemain...

Artikel Terkait