Selasa, Maret 19, 2024

Konsumsi Ayam Goreng Berlebih Dapat Mempersingkat Umur

Baca Juga
- Advertisement -

Kesehatan, Galuh.id – Sebuah studi terbaru merilis bahwa satu porsi ayam goreng atau ikan goreng menyebabkan resiko kematian lebih tinggi dari penyakit apapun, kecuali kanker. Berdasarkan penelitian tersebut, konsumsi ayam goreng berlebih dapat mempersingkat umur.

Penelitian yang melibatkan para perempuan lanjut usia di Amerika ini menyebutkan bahwa wanita yang menikmati ayam goreng satu kali atau lebih dalam sehari memiliki resiko kematian 13% lebih tinggi dibandingkan wanita yang tidak mengkonsumsi ayam goreng. Hal ini berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal medis BMJ.

Selain itu, wanita yang memakan ikan goreng ataupun kerang setiap hari memiliki resiko kematian 7% lebih besar. Peneliti Studi tersebut mengklaim bahwa dengan membatasi konsumsi makanan yang digoreng, terutama ayam dan ikan dapat meningkatkan kesehatan.

- Advertisement -

“Kita tahu konsumsi makanan yang digoreng merupakan suatu yang umum di Amerika Serikat maupun di seluruh dunia,” kata Wei Bao, peneliti utama studi tersebut seperti dikutip dari New York Daily News.

“Sayangnya, yang kita tahu sangat sedikit tentang efek kesehatan jangka panjang dari konsumsi makanan yang digoreng,” terang Wei Bao.

Sementara itu, penelitian sebelumnya menunjukkan adanya hubungan antara konsumsi berlebihan makanan yang digoreng dan peningkatan resiko penyakit jantung dan diabetes.

Sebuah penelitian tahun 2017 menemukan bahwa orang yang memakan kentang goreng dua kali atau lebih dalam seminggu memperbesar resiko kematian dini dibandingkan dengan mereka yang menghindari kentang goreng.

Wei Bao meneliti kebiasaan makan hampir 107.000 wanita Amerika antara usia 50 dan 79 tahun dari mulai tahun 1993 sampai 1998 yang kemudian ditindaklanjuti selama sekitar 18 tahun.

Data menunjukkan makan ayam goreng memiliki resiko 13% lebih besar untuk meninggal lebih awal, sementara 12% lainnya meningkatkan resiko kematian akibat penyakit jantung.

“Walaupun ada peningkatan resiko kematian ketika mengkonsumsi ayam goreng berlebih, tetapi resiko akan lebih rendah jika frekuensi konsumsi makanan yang digoreng dibatasi” pungkas Bao.

(K. Putu Latief)

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Praktek Kedokteran Tidak Perlu Lagi Rekomendasi Organisasi Profesi, Ini Penjelasan DPMPTSP Ciamis

Berita Ciamis, galuh.id - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyampaikan praktek...

Artikel Terkait