“Karena itu kami mohon PSSI bisa mempertimbangkan permintaan ini. Kami tahu, permintaan ini tidak populer. Tetapi kondisi yang ada mengharuskan seperti itu,” kata Candra Wahyudi selaku Manajer Persebaya dala rilis remi ke media pada Senin (30/1/2022).
Namun jika PSSI dan LIB mampu melakukan sinkronisasi agar jadwal kompetisi tidak berbenturan, maka Persebaya tidak akan keberatan melepas banyak pemain.
“Terkecuali PSSI dan PT LIB (operator Liga 1) bisa melakukan sinkronisasi agenda Timnas dan Kompetisi,” sambunng Candra.
Tak hanya itu saja tuntutan Persebaya Surabaya desak PSSI juga karena fakta banjir kasus covid-19 di tengah gelaran seri keempat Liga 1.
Tercatat ada 3 pemain yang absen karena terinfeksi Covid-19, hingga tidak bisa tampil di Laga pekan ke-21 melawan PSS Sleman Kamis (27/1/2022).
Tak menutup kemungkinan kondisi kehilangan pemain akan kembali terjadi. Sehingga Persebaya Surabaya Kembali Desak PSSI bijak dalam memutuskan hal tersebut. (GaluhID/Dianti Rahayu)