Terlihat Syekh Ali Jaber sedikit lemas serta memakai alat bantu oksigen. Beliau pun mengaku sangat tidak menyangka bisa positif Covid-19.
“Enggak menyangka. Padahal sudah sering swab berkali-kali dan selalu negatif. Beberapa hari lalu mulai panas, kemudian batuk. Saya rasa panas biasa-biasa saja,” terang Syekh Ali.
Beliau pun menegaskan bahwa dirinya selalu mematuhi protokol kesehatan seperti jaga jarak, cuci tangan dan pakai masker.
Selalu berusaha semaksimal mungkin menjauh dari kerumunan dan keramaian. Namun memang segala sesuatu kembali lagi kepada takdir Tuhan.
“Subhanallah kalau sudah qadarullah wa hadhr La Yuni Minal qadar, kalau sudah ditakdirkan oleh Allah pasti datang ujian,” tambahnya.
Awalnya Syekh Ali Jaber akan melakukan karantina mandiri. Namun seiring kondisi yang semakin menurun akhirnya keluarga memutuskan untuk mendapat perawatan rumah sakit.
Masuk Ruang ICU
Beberapa waktu setelah mengumumkan dan meminta doa kepada masyarakat lewat video yang tersebar, kondisi Syekh Ali Jaber sedikit memburuk.
Kabar tersebut pun kembali disampaikan oleh admin pengelola akun Instagram @yayasan.syekhalijaber yang menyebutkan bahwa Syekh masuk ruang ICU.
